Sunday, April 29

Everlasting Wife Part 5

Share on :

Everlasting Wife
TITTLE: Everlasting Wife
CAST: Yuri, Yunho, Go Ah Ra
OTHER: Jessica - Heechul – Kim Tae Woo –Nickhun-Hyoyeon
***
Heechul: “Sica apa kau tau soal ini sejak awal?
Jessica: (menangis) “A..Aku tahu
Heechul: (berteriak) kalau kau tahu mengapa kau tidak mengatakannya dari awal
Jessica: “Aku sudah berjanji pada Yuri untuk tidak mengatakannya
Heechul: “Tapi kau juga tahu kan kalau alasan mertua Yuri memaksa Yunho menikah lagi karena Yuri tidak bisa hamil. Seharusnya kau katakan yang sebenarnya, jangan ikut-ikutan menutupi kebenaran yang ada.
Jessica: (berteriak) “Kau juga tidak mengatakan yang sebenarnya pada Yunho kan? Kau hanya diam mengikuti rencana Yuri pada hari pernikahan Yunho. Kenapa aku yang kau salahkan?
Heechul: “Kau!!! (Diam dan duduk di samping Jessica). Kita berdua memang salah. Kita seolah-olah adalah orang yang tepat untuk menolong mereka. Tapi ternyata kita malah tambah memperburuk keadaan.
Jessica: (sesegukan) “Untuk yang satu ini aku sependapat denganmu. Lalu apakah kita harus memberi tahu Yunho?
Heechul: “Entahlah, aku rasa itu hal yang sulit saat ini.
***
Yuri: “Tidak Oppa, aku tidak mau kalau itu harus mengorbankan bayiku (histeris). Kalian sudah tau kan aku sangat menghararpakan bayi ini??!! Sudah 9 tahun aku menunggu saat-saat ini. Aku sudah rela Yunho Oppa pergi tapi aku tidak rela kalau bayiku juga harus pergi.
Jessica: “Tapi Yul,,,apa kau tidak ingin sembuh? Kau harus menjalani kemoterapi kalau ingin sembuh.
Yuri: “Saat ini nyawaku bukan hal yang penting lagi. Aku hanya ingin kedua anakkku bisa merskan indahnya dunia. Aku tidak ingin mreka kembali bernasib sama seperti Yoona!!!
Heechul: “Sudahlah Sica biarkan Yuri tenang dulu. Baiklah. Yuri aku tidak akan memaksamu lagi tapi tolong kau minum pil ini kalau kau ingin bayimu tetap lahir ke dunia. Dan kau tidak punya pilihan lain Yuri.
Yuri: “Baiklah.
***
Heechul: “Sica aku besok akan kembali ke Seoul. Tolong kau jaga Yuri ya. Aku akan berusaha mengajak Yunho bicara.
Jessica: “Tapi? Yuri telah memperingatkan kita untuk diam
Heechul: “Apa kau tega melihatnya seperti ini? Paling tidak Yunho harus mengetahui bahwa anak yang dikandung Yuri adalah bayinya
Jessica: “Entahlah aku ragu, aku takut kita semakin memperburuk keadaan.
Heechul: “Tapi hanya ini yang bisa kita lakukan.
***
Seoul
Operator: “No yang anda tuju sedang berada di luar jangkauan. Silahkan tinggalkan pesan setelah bunyi Bip. TUT…..TUT…..TUT.
Heechul: “Arrrrggghhhh kenapa handphonenya selalu tidak aktif. Sudah tiga hari aku coba menghubunginya tapi selalu gagal. Apa aku harus kerumahnya?
Yunho House
Heechul: “Knapa rumahnya sepi sekali? Ah permisi apa ada orang di dalam?
Pelayan: “Maaf anda siapa? Apa ada yang bisa saya bantu?
Heechul: “Aku Heechul teman Yunho. Apa Yunho ada?
Pelayan: “Tuan Yunho sedang ada urusan bisnis di Jepang.
Heechul: “Sejak kapan dan berapa lama?
Pelayan: “Beliau sudah berangkat sejak 4 hari yang lalu, tapi maaf saya kurang tahu untuk berapa lama.
Heecul: “Lalu AhRa? Dia ikut?
Pelayan: “Nyona pergi ke Paris bersama orang tuanya.
Heechul: “Hah? Knapa dia pergi ke Paris?
Pelayan: “Nyona sedang liburan bersama keluarganya dan keluarga Tuan Yunho
Heechul: “Lalu apa dia punya nomor telepon untuk dihubungi?
Pelayan: “Tuan Yunho dan Nyona Ahra tidak menitipkan apapun kepada saya. Tapi anda bisa meninggalkan pesan atau nomer anda disini, apabila mereka tiba saya akan sampaikan kepada mereka.
Heechul: “Baiklah ini kartu nama saya. Dan tolong kabari saya kalau Yunho datang. Katakan padanya bahwa ini adalah urusan penting.
Pelayan: “Baik Tuan.
***
Sudah 4 bulan Heechul menunggu kedatangan Yunho, namun sepertinya hal itu sia-sia. Yunho tetap belum pulang dari Jepang. Teleponnya terus saja tidak aktif. 2 hari yang lalu Heechul bertemu dengan AhRa, rupanya dia sudah pulang dari liburannya di Paris. Dan Heechul meminta tolong pada AhRa agar mau mengabarkan Yunho tentang keadaan Yuri. AhRa menyetujuinya dan pergi ke Jepang menyusul Yunho. Namun Heechul dikejutkan oleh suatu kabar dari Jessica.
Heechul: “Yobseyo, ada apa Sica?
Jessica: “Oppa bisakah kau kemari sekarang?
Heechul: “Ada apa?
Jessica: “Ini penting tidak bisa dibicarakan di telepon.
Heechul: “Ne! aku akan kesana
***
Jeju, Jessica Restaurant
Heechul: “Ada apa? Apa keadaan Yuri semakin parah?
Jessica: “Ya pemeriksaan terakhir menunjukkan kalau kankernya meningkat menjadi kanker stadium 3.
Heechul: “Tapi bukankah Yuri sudah mengkonsumsi obat yang diberikan dokter.
Jessica: “Kata dokter, obat itu memang mampu menahan pertumbuhan sel-sel kanker, namun karena Yuri hamil dosis obat itu diturunkan agar tidak mengganggu janinnya. Hal ini sudah dirundingkan dengan dr. Nickhun dan Tae Woo oppa.
Heechul: “Hah untuk apa lagi bertanya pada Tae Woo? Memangnya dia dokter ahli kanker apa? Dia punya maksud tersembunyi terhadap Yuri
Jessica: “Walaupun begitu dia termasuk salah satu dokter kandungan terbaik di Jeju. Kau tahu kan di Jeju tidak seperti Seoul. Jadi mau tidak mau, kepada Tae Woo oppa lah kita harus bertanya tentang keadaan bayi Yuri. Lagipula sikapnya biasa saja setelah Yuri menolak cintanya, malah dia menjadi lebih perhatian kepada Yuri setelah tahu bagaimana kondisi Yuri yang sebenarnya.
Heechul: “Tetap saja aku tidak yakin akan ketulusannya.
Jessica: “Terserah apa katamu lah oppa. Oops! (refleks menutup mulutnya)
Heechul: “He? Apa yang kau katakan barusan? Ada angin apa kau memanggilku dengan sebutan “oppa” hah?
Jessica: “Tidak (wajahnya memerah) mana mungkin aku memanggil oppa padamu?
Heechul: “Haaha wajahmu memerah
Jessica: “Em….itu kan wajar kau kan lebih tua dariku (memalingkan muka menahan malu)
Heechul: “Hahahahahahhahaaaaa (memegangi perutnya)
Jessica: “Heh apa yang lucu? Baiklah aku tidak akan memanggilmu dengan sebutan “oppa” lagi (berdiri dan bersiap pergi)
Heechul: (menarik tangan Jessica dan mendekatkan wajahnya ke wajah Jessica) “Aku suka kok kau panggil aku oppa. Lain kali kalau mau mengatakan oppa kepadaku, harus keras ya, tadi itu suaramu kecil sekali. (Pergi meninggalkan Jessica yang masih mematung)
Jessica: “Apa ini kenapa dadaku berdebar-debar?, batin Jessica. Ah aku lupa,,,,,Heechul!!!
Heechul: “(berbalik) Heh sudah aku suruh kan kalau kau harus memangilku dnegan sebutan oppa.
Jessica: “Sudahlah, aku punya kabar yang lebih penting.
Heechul: “Jadi masih ada lagi?
Jessica: “Kemarin aku menerima sebuah surat, dan kau tahu apa isinya? Itu berkas2 perceraian Yuri
Heechul: “MWO!!

***


0 komentar:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...