Friday, June 22

Everlasting Wife Part 8 (Ending)

Share on :

Everlasting Wife
TITTLE: Everlasting Wife
CAST: Yuri, Yunho, Go Ah Ra
OTHER: Jessica - Heechul – Kim Tae Woo –Nickhun-Hyoyeon
***
AhRa POV
“Nona AhRa anda dihukum selama 15 tahun atas tuduhan pembunuhan berencana. Palu hakim telah dibunyikan menandakan vonis telah resmi diberikan. Aku pasrah menerima hukuman ini. Aku baru menyadari kesalahanku setelah satu orang tak bersalah yang telah kuhancurkan hidupnya terbunuh. KIni aku menyadari semua kekeliruanku tentang apa itu cinta, bukan cinta yang hanya dirasakan sepihak atau cinta yang telah membutakan mataku. Tetapi cinta tulus dari hati dua insan manusia yang berhati baik. Bukan manusia sepertiku yang hanya bisa menggunakan segala cara untuk mendapatkan segala keinginanku bahkan sampai membuat nyawamu melayang Kwon Yuri ah bukan kau akan selamanya tetap menjadi Nyonya Jung Yuri
Flasback
Beberapa bulan semenjak pernikahan kami, Yunho masih belum mengnggapku sebagai istrinya. Bhkan walau raganya telah aku miliki seutuhnya, hatinya masih dimuliki oleh Yuri. Hingga akhirnya aku muak dan menyusun sebuah rencana agar aku bisa memiliki hari Yunho sepenuhnya. Dengan sebuah tipu daya aku berhasil membuat Yunho sedikit menjadi perhatian kepadaku karma aku mengandung anaknya. Hingga akhirnya aku pergi ke Paris bersama ke2 Orang tua Yunho. Karena ada suatu kecelakaan aku mengalami keuguran. Hal ini tidak diketahui siapapun. Hingga akhirnya aku kembali ke Korea. Aku bertemu Heechul, sahabat Yunho dan Yuri yang memberi tahuku kalau Yuri mengandung anak Yunho dan saat ini sedang sakit. Aku menyanggupi keinginannya untuk memberitahukannya kepada Yunho. Aku sempat berfikir ingin membantu Yuri namu pikiran jahatku mulai merasukiku. Aku menganggap semua itu adalah jalan untuk memiliki Yunho. Aku pergi ke Jepang dan memberitahukan bahwa Yuri akan menikah dengan Tae Woo (aku pernah mendnegar percakapan Yuri tentang Tae Woo saat hari pernikahanku). Ynho tidak berkomentar apa-apa tapi akau tahu kalau dia sangat terpukul. Lalu aku membut berkas perceraian mereka tanpa sepengetahun Yunho dan aku memelsukan tanda tangnnya. Rencanaku gagal. Dan suatu hari aku mengetahui Yunho pergi ke Amerika, aku menyusulnya dan mendapatkan informasi bahwa ia sedanga menuju ke salah satu rumah sakit disna. Aku melihat Yuri dan Yunho sedang bersama di taman rumah sakit. Yunho terlihat begitu khawatir, ia memeluk Yuri erat. Hal yang tidak pernah ia lakukan padaku walaupun akau pernah mengandung darah dagingnya. Dan pikiran jahat itu merasuki pikiranku lagi. Malam itu, aku menyelinap ke ruangan bayi, dengan menyamar menjadi suster dan aku membawa sebuah pisau. Ketika aku ingin membunuh ke2 bayi Yuri, sebuah teriakan menghentikanku. “HENTIKAN!!!” Yuri menerobos masuk dan, melindungi bayinya. Aku berusaha menjatuhkannya hingga tanpa sengaja aku mendorongnya hingga kepalanya membentur dinding dan mengeluarkan banyak darah. Aku panic aku meninggalkannya yang masih berlumuran darah.
***


6 Years Later
Yunho: “Saengil chukae Yuri-aa
Junho: “Saengil chukae dongsaengie
Yuri: “Gomawo Appa, Oppa aku bahagia sekali. Oh Oppa kita kan ultah barengan. Saengil chukae Oppa Jun
Junho: “Hehhehe aku lupa. Saengil chukae untuk kita berdua
Yunho: Ya anak-anakku sudah semkin besar
HeeSica: “Happy b’day Yuri dan Junho sayang!!! Paman dan Bibi membawakanmu sesuatu
Yuri: “Kya ini boneka yang sangat indah!!! Terima kasih paman bibi aku mencintai kalian.
Junho: “Wah Mobil ini sangat keren. Aku juga mencintai kalian paman, Bibi.
HeeSica: “Kami juga menyayangimu JunRi. (memeluk Junho dan Yuri kecil)
JunRi: “Ia kami lupa, kami juga menyayangi adik bayi di perut bibi (memeluk perut Jessica yang membesar)
Hyoyeon: “Halo smua!!! Kalian rindu pada bibi Hyo tidak? Ini bibi Hyo bawakan kue yang paling enak untuk kalian berdua
JunRi: “Tentu saja kami tidak akan lupa pada bibi Hyo. Masakan bibi kan paling enak!
Dr. Nickhun: “Annyonghaseo, apa aku terlambat? Tadi mobilku kena macet.
Yuri: “Tidak ko pak dokter acara belum dimulai.
Appa n Amma Yunho: “Cucuku!!! Saengil chukae ^^ Ini ada hadiah untuk kalian
JunRi: “Wah gomawo Haraboji halmoni ^^
Yunho: “Baiklah Karena semua telah berkumpul, mari kita mulai acaranya. Tolong kuenya. (menylahkan lilin). Ayo kita semua nyanyikan lagu ulanh tahun. Nah sekarang ayo tiup lilinnya. Nah sebelum itu kalian harus membuat permohonan dulu.
JunRi: “Ne Oppa (make a wish) 1…2…3 Bwushh….
All: “Horee!!!
Yunho: “Sekarang ayo potong kuenya. Berikan kepada orang yang kalian paling saying
JunRi: “Potngan kue spesial untuk amma yang ada si Surga. Dan potongan yang pertama untuk appa yang telah merawat kami hingga kami dewasa
Yunho: “Terimakasih anak2ku (mencium anak2nya)
JunRi: “Ayo kita brikan pada yang lain.

After the “B’Day Party”
Yunho tidur bersama kedua anaknya. Sesosok perempuan cantik berpakaian putih masuk ke kamar tersebut dan mengelus ketiga orang yang amat dicintainya itu. “Saengil Chukae Junho Yuri”, amma menyayangi kalian. “Oppa kau telah menjadi ayah yang baik, Saranghae”. Seraya mencium ketiga orang yang amat dicintainya seumur hidup itu. “Na do Saranghae Yuri, ucap Yunho tersenyum dalam tidur. Sosok cantik itu pun pergi sembari menggandeng seorang anak perempuan bersamanya.
THE END


NB : jika belum membaca part sebelumnya, baca disni

0 komentar:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...