Jakarta Santa Fransisca sudah mempersiapkan mentalnya untuk melihat jasad Darwin Pelawi, suaminya, yang menjadi korban Sukhoi SuperJet 100. Tim DVI memperbolehkan keluarga melihat jasad korban Sukhoi Selasa (22/5) besok.
"Siap untuk melihat jenazah. Maksimal 3 orang nanti sama keluarga yang lain," ujar Santa di depan pos antemortem RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (21/5/2012).
Dalam hatinya, Santa sebenarnya enggan melihat orang yang dicintainya itu untuk terakhir kalinya. Dia memiliki kenangan manis melihat wajah Direktur Operasional Pelita Air itu, sesaat sebelum Sukhoi terbang.
Meski demikian, Santa tetap bersikeras melihat jasad suaminya itu. Tentunya dengan seizin psikolog dari Polri.
"Kalau nanti boleh melihat, ya kita melihat," kata Santa yang datang bersama ayah mertua dan ibu mertuanya.
Polri rencananya akan menyerahkan jasad korban Sukhoi pada Rabu (23/5) mendatang. Santa pun sudah menyiapkan upacara adat Batak untuk suaminya.
"Kita di rumah tetap ada ibadah. Akan ada upacara adat Batak di hari kamis," terang Santa yang mengaku hari ini datang ke RS Polri karena diminta Tim DVI membawakan baju untuk suaminya itu.
sumber
0 komentar:
Post a Comment