Marlboro pernah menjadi sponsor Yamaha sebelum pindah ke Ducati 2003.
Satu media Spanyol belum lama ini memberitakan kalau tengah terjadi pembicaraan menyangkut kembalinya Valentino Rossi ke tim utama Yamaha musim depan dengan dukungan dana sponsor Marlboro, yang dulu juga pernah mendukung tim itu.
Menurut Motocuatro.com, di sela-sela Grand Prix Italia akhir pekan lalu, Rossi bertemu dengan bos Marlboro, Maurizio Arrivabene, dan kemudian Arrivabene bertemu dengan Carmelo Ezpeleta, pimpinan perusahaan penyelenggara MotoGP, Dorna, untuk membahas masalah itu.
Marlboro meninggalkan Yamaha dan pindah ke Ducati ketika tim Italia itu bergabung di MotoGP pada 2003, meskipun aturan iklan membuat nama Marlboro tak pernah muncul di motor Ducati.
Prospek kembalinya Rossi ke Yamaha mungkin tak sepenuhnya disambut hangat karena tim itu sudah punya pembalap handal, Jorge Lorenzo, yang memberi titel juara dunia 2010 dan sekarang tengah memimpin klasemen. Mereka berdua pernah bermitra di tim itu dan terbukti tidak terlalu akur di trek dan di luar trek.
Namun kehadiran Rossi bisa memberi win-win solution karena tak pelak lagi dia adalah aset komersial yang berharga untuk menarik sponsor dan penggemar.
Rossi, juara dunia tujuh kali di kelas premier, tak pernah memenangi satu seri pun sejak meninggalkan Yamaha dan pindah ke Ducati akhir 2010, dan di sisi lain Yamaha tak lagi punya sponsor utama sejak Fiat juga hengkang akibat kepergian Rossi.
Bersama Yamaha, Rossi memenangkan empat gelar juara dunia antara 2004-2010 dan memenangi 46 seri dari total 79 kemenangan yang pernah diraih sepanjang karirnya. Di Ducati, dalam satu setengah musim ini dia cuma naik podium dua kali bukan sebagai pemenang dan posisinya sekarang lima tingkat di bawah Lorenzo.
Lorenzo sendiri sudah memperpanjang kontrak dengan Yamaha namun satu slot lagi akan terbuka jika tandemnya Ben Spies – yang tampil buruk musim ini tanpa hasil podium dan berada di peringkat 10 – tak diperpanjang kontraknya.
Posisi Spies saat ini juga diincar oleh Andrea Dovizioso yang tampil lebih cemerlang bersama tim satelit Tech 3 Yamaha dengan empat hasil podium, dan rekannya Cal Crutchlow, yang juga sedang didekati Ducati.
Rossi sudah mengatakan masa depannya belum diputuskan dan jika dia meninggalkan Ducati, maka Yamaha adalah satu-satunya tim pabrikan yang tersisa untuknya. Honda sudah lebih dulu memperpanjang kontrak dengan Dani Pedrosa dan merekrut pembalap Moto2, Marc Marquez, sebagai pengganti Stoner yang akan pensiun akhir musim ini.
Secara teori masih mungkin Rossi membela Honda di tim satelit dengan motor pabrikan, masalahnya adalah apa Rossi mau diperhitungkan sebagai orang nomor tiga setelah Pedrosa yang tak pernah merengkuh juara dunia dan Marquez yang belum pernah membalap di kelas MotoGP?
sumber
0 komentar:
Post a Comment