Sebagian dari liga sepakbola di ranah Eropa telah berakhir. Masing-masing dari liga tersebut telah memiliki sang juara untuk musim 2011/2012. Bundesliga Jerman menobatkan Borrusia Dortmund sebagai juara. Sementara dari Belanda, Ajax Amsterdam berhak meraih gelar juara. Dan dari Spanyol, Real Madrid baru saja mendapatkan titel tersebut beberapa hari lalu.
Dari liga Inggris, menyajikan pertarungan cukup sengit untuk meraih gelar juara. Pasalnya, jarak poin untuk memperebutkan posisi pimpinan klasemen masih bersaing ketat. Duo Manchester tak memiliki paut angka, sama-sama mengoleksi 83 poin.
Pertarungan sengit juga dimiliki beberapa tim lain seperti Arsenal, Tottenham, Newcastle dan Chelsea untuk memperebutkan tiket Champions League musim depan. Sementara Aston Villa, Wigan Athletic, QPR, Bolton dan Blackburn harus bersaing untuk mendongkrak peringkat mereka agar lolos dari jurang degradasi.
Manchester City (poin penuh 89)
Pada partai selanjutnya, Manchester City akan menghadapi Newcastle United. Berbekal kemenangan melawan Chelsea kemarin, tentu Newcastle tak akan mau menyerah begitu saja dihadapan publik sendiri. Newcastle juga ingin merebut peringkat ke-empat klasemen agar mendapatkan kesempatan untuk tampil pada Champions League musim depan. Sementara City juga tak ingin membuang-buang peluang untuk meraih gelar juara. Dapat dipastikan, laga ini akan berlangsung ketat dan keras.
Manchester United (poin penuh 89)
Sebaliknya, rival sekota City -Manchester United, mendapat lawan yang relatif lebih ringan. Bermain di kandang sendiri menjadi jaminan tersendiri untuk pasukan Fergie memetik poin penuh. Namun tamunya, Swansea juga tak mau tinggal diam dan kehilangan harga diri di Old Trafford.
Seandainya, kedua tim ini meraih poin penuh pada laga tersebut, maka dapat dipastikan perebutan gelar juara akan ditentukan pada partai terakhir. Dimana City akan menjamu QPR sedangkan MU akan dijamu oleh Sunderland. Bukan perkara mudah untuk menghadapi tim-tim kuda hitam liga Inggris, karena sudah banyak bukti bahwa tim kuda hitam justru sanggup menjadi batu sandungan bagi tim-tim elit. Siapa yang terpeleset, dialah yang tertinggal.
Arsenal (poin penuh 72)
Mungkin dapat dikatakan, Arsenal tak akan menemui halangan berarti pada dua laga terakhir. Menjamu Norwich, di atas kertas tentu saja The Gunners akan mengantongi angka penuh. Sedangkan di partai terakhir akan dijamu oleh WBA. Bukan tidak mungkin, Arsenal juga terpeleset dalam dua laga tersebut dan harus tersingkir dari perebutan tiket Champions League jika mereka tidak hati-hati.
Tottenham Hotspur (poin penuh 71)
Cukup berat bagi Tottenham ketika harus bertandang ke markas Aston Villa besok. Memiliki poin sama dengan Newcastle dan dikejar Chelsea adalah tekanan tersendiri bagi mereka. Villa bukan lawan mudah. Usai itu, mereka harus menghadapi Fulham. Terpeleset satu kali, maka gerbang Champions League akan semakin sempit.
Newcastle United (poin penuh 71)
Usai mempermalukan Chelsea di Stamford Bridge, mental para pemain tentu sedang melonjak. Namun sayangnya, pada partai besok yang harus mereka hadapi adalah pimpinan klasemen, Manchester City. Begitu pula dengan partai terakhir dimana mereka harus tandang ke markas Everton. Tentu amat sangat berat perjalanan mereka jika dituntut mendapatkan 1 tiket Champions League.
Chelsea (poin penuh 67)
Sebagai finalis FA cup dan Champions League, harga diri Chelsea dipertaruhkan. Jika Chelsea berhasil menjuarai Champions League, maka hasil klasemen tidak berpengaruh banyak karena walau bagaimanapun Chelsea dipastikan mendapat 1 tiket. Namun faktor ketatnya jadwal sangat mempengaruhi performa untuk meraih juara Champions. Dua kali menghadapi Liverpool di Wembley dan Anfield bukan perkara mudah bagi Chelsea sekarang. Tetapi sedikit ringan di langkah terakhir saat menjamu Blackburn.
Sebuah pertarungan yang pantas disaksikan!
sumber
0 komentar:
Post a Comment